Banyak yang berpendapat bahwa saat ini lagu anak anak bisa dibilang sudah mulai menghilang. Ketersediaan lagu dan musik yang ada di pasaran tak lagi memadai untuk memberikan nuansa edukasi bagi anak. Sehingga tak heran, jika anak sekarang lebih banyak yang hafal lagu orang dewasa dibanding lagu anak anak yang cocok bagi usianya. Sudah saatnya berbagai langkah dilakukan untuk membangkitkan kejayaan lagu anak anak. Seperti misalnya melalui kompetisi cipta lagu dan lomba menyanyi lagu anak anak. Dan acara tersebut diselenggarakan di area publik, seperti mal, pasar swalayan dan pusat-pusat keramaian lainnya. Hasilnya diharapkan akan mampu menghidupkan kembali lagu anak. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF), Triawan Munaf bahwa lomba menyanyi dan cipta lagu anak sangat bagus dilaksanakan sebagai upaya untuk menghidupkan musik anak-anak. Pemerintah memang mulai concern, agar muncul satu gerakan untuk kembali menaikkan dan menghidupkan lagu anak maupun film anak. Untuk itu pihak BEKRAF sudah memiliki kerangka programnya. Tak hanya dari pihak pemerintah, inisatif dari masyarakat, organisasi maupun komunitas juga dapat terus didorong dan harus terus ada. Langkah ini perlu diapresiasi agar semakin meningkat. Diharapkan pula dari langkah tersebut akan muncul bakat bakat baru di bidang lagu anak anak yang makin berkualitas. Bisa dibayangkan, apabila kegiatan tersebut dapat dilakukan secara sistematis, terstruktur dan massif maka akan dihasilkan karya-karya lagu anak yang mampu memberikan edukasi sekaligus hiburan bagi anak. Termasuk pula anak-anak dengan talenta mumpuni sebagai para penyanyi cilik yang dikenal dan menjadi idola baru, sehingga anak-anak pun akan dengan mudah menghafal lagu anak karena dengan mudah dapat menarik perhatian mereka untuk menyukainya.
0 Comments
|
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
February 2020
Categories |